Tepat, Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) kita sepakati dan peringati setiap tanggal 2 Mei. Sebagai moment dan peringatan kepada kita, betapa pentingnya berinvestasi demi menciptakan kecerdasan, kedewasaan, lebih merata dan berkualitas untuk kemajuan masa depan anak bangsa, dengan membangun pendidikan Nasional.
Tanggal ini dipilih sebagai momen penting untuk mengenang jasa para pahlawan pendidikan, dan meningkatkan kesadaran kita demi mendorong peran aktif semua pihak, termasuk kamu. Ini juga menjadi momen untuk mempererat tali kolaborasi pendidik. Dengan demikian, diharapkan pendidikan di Indonesia dapat terus tumbuh, sejalan, dan maju di masa kedepannya.
Table of Contents
ToggleHardiknas! Seberapa Penting Hari Ini?
Mengapa hari ini menjadi penting? Tahukah kamu bahwa pendidikan itu kunci untuk membuka dua gerbang masa depan yang cerah. Investasi terbaik yang bisa kita berikan pada diri sendiri ialah dengan belajar dan kita tidak akan pernah tua dengan belajar.
Penting sebagai satu perjalanan yang tidak akan pernah berakhir, menjadi simbol kebebasan dari keterbatasan pengetahuan. Makanya itu, Hardiknas penting untuk kita peringati. Benar, alasan mengapa Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) harus diperingati setiap tahunnya, untuk:
1. Meningkatkan kesadaran
Pendidikan bukanlah persiapan untuk mencari cara hidup, pendidikan itu yaa… hidup itu sendiri. Ini bukan mengisi segelas air di atas cangkir yang kosong, tapi menyalakan mesin pengetahuan dalam otak setiap orang. Dan ini salah satu cara bangsa berinvestasi. Mudah-mudahan masyarakat dapat lebih menyadari pentingnya pendidikan, satu peran utama dalam membangun bangsa dalam meniti kebiasaan untuk lebih maju.
2. Mendorong peran aktif semua pihak
Pendidikan yang berguna mewadahi proses mengelola kehidupan bangsa. Hardiknas bukan hanya momen untuk mengenang jasa Ki Hajar Dewantara dan kawan-kawan, tetapi juga momen untuk merenungkan kembali tujuan pendidikan dan mendorong “Aktifasi” semua pihak dalam memajukan pendidikan. Hal ini termasuk pemerintah, guru, murid, orang tua, dan masyarakat secara luas.
3. Memotivasi dan menginspirasi
Siapa yang tidak kenal dengan sosok yang satu ini, yang salah satunya Ki Hajar Dewantara? Kisah perjuangan Ki Hajar Dewantara dan para pahlawan pendidikan lainnya dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi generasi muda untuk terus belajar dan berkarya demi kemajuan bangsa.
4. Evaluasi kemajuan pendidikan
Hardiknas dapat menjadi momen untuk mengevaluasi kemajuan pendidikan di Indonesia dan mengidentifikasi tantangan-tantangan yang di hadapi. Dengan demikian, langkah-langkah yang tepat dapat diambil untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
5. Penghormatan jasa Pahlawan
Ki Hajar Dewantara adalah pelopor pendidikan di Indonesia dan pendiri lembaga pendidikan Taman Siswa. Ia di kenal dengan semboyannya “Tut Wuri Handayani” yang artinya secara lengkap yaitu: “Di depan memberi contoh yang baik, di tengah memberi semangat, di belakang memberi dorongan”.
Semboyan yang mencerminkan filosofi pendidikan yang berpusat pada pelajar dan menekankan pentingnya kemandirian dan kreativitas.
Membangun Investasi Kecerdasan Pendidikan: Seberapa Besar Potensinya?
Investasi dalam kecerdasan pendidikan memiliki potensi yang sangat besar untuk membawa manfaat bagi individu, masyarakat, dan bangsa. Ada banyak alasan yang bisa kami berikan. Misalnya, demi meningkatkan kualitas SDM, ketimpangan sosial, dan kualitas hidup yang lebih maju.
Pendidikan yang berkualitas menghasilkan individu yang terbuka, kreatif, dan luas dalam pengetahuan. Dan ini hanya bisa di akses jika pendidikan itu benar-benar di investasikan bukan sebagai resapan anggaran semata. Satu nilai yang sama dengan pentingnya menjaga kesehatan.
Dengan akses pendidikan yang lebih luas, individu dari berbagai latar belakang sosial ekonomi dapat memiliki kesempatan yang sama, yang hanya fokus pada pengembangan kreativitas. Berinvestasi pada basis kecerdasan pendidikan, dapat membangun masyarakat yang lebih baik pada tingkat kemajuan bangsa. Dan bukan hanya sekedar omon-omon saja.
Katakanlah Ini
Dunia terus berjalan dengan perputaran sangat cepat. Dan kita bisa bertahan jika bisa mengikuti perputaran waktu akan perkembangan dunia. “Tentu tidak bisa kita hentikan satu detik saja”. Perkembangan hanya bisa kita ikuti pada orang-orang yang mendalami pengetahuan. Dan itu ada pada pendidikan. Bukan hanya sekedar kewajiban, tetapi juga hak dan kebutuhan.
Katakan bahwa pendidikan bukanlah sekedar mengejar angka dan nilai, tetapi juga menciptakan pemahaman dan kepekaan atas derasnya tuntutan dunia. Machine learning yang memungkinkan kita perbaikan masa lalu, kemantapan masa kini, dan strategi masa depan.
Salam Dyarinotescom.