Life’s Little Moments: Capturing thoughts, Healthy habits, and Connections. Embrace the moment, Join me on this journey.

Fake Daily Activity Menjadi Tren, Auto Cerita Palsu

Share:

Ada-ada saja kelakuan anak muda saat ini, Daily activity dibuat ‘Fake’ alias palsu. Membuat (cerita palsu) kegiatan harian super ideal 😀 “bangun pagi, sikat gigi, bantu ibu, bersih-bersih, cuci piring” dan ternyata itu semua hanya cerita karangan ‘Fake Activity Story’. Hihihi… Lalu di upload deh, pada sosial media seraya mengharapkan like dan comment dari kamu. Mungkin saja itu semua dengan tujuan agar dicap baik ‘Gitu Lho’. Fake Daily Activity Menjadi Tren hingga tahun 2025, lho.

Kamu apa tujuannya?

Daily activity itu sebenarnya kegiatan seseorang dalam mengisi keseharian. Jika hal tersebut palsu, tentu hanya akan membuang-buang waktu. Tapi tidak bagi penonton. Pun jika kamu seorang publik figure dengan segala settingan dan cerita bahagia ‘bohongan’.

Jika ini tidak merugikan orang lain, gak apa-apa juga kali yaa.

 

Trend Fake Daily Activity

Karena maraknya konten creator, bahkan seorang anak sekolahan pun bisa menjadi tontonan dengan story yang menarik. Media You Tube, Instagram Story, dan TikTok sebagai basis media terbesar saat ini, menjadi ajang perolehan perhatian.

Semua orang kini bebas membuat tontonan ala private. Bercerita tentang kisah hidup yang ideal, ‘Indonesian dream’, malaupun itu hanya impian, tapi kan tidak merugikan orang. “Ini story ku, baik dan bersahaja”

Dari pada menonton ‘sinetron televisi’ yang gak jelas dan itu-itu saja, seperti: film India, tentu itu sangat baik. Dengan sedikit cerita karangan dan settingan, menjadi tontonan yang bisa membuat orang terkagum-kagum.

 

Hidup Settingan

Jalani hidup sesuai dengan impian dan fokus pada hal-hal positif“, Ini menjadi Quotes yang banyak orang perjuangkan. Menjadi pribadi yang baik, ideal dan bermanfaat. Lalu, bagaimana jika hidup kita hanya settingan belaka. Seperti mencari viral untuk terkenal. Mmmm…

Pembahasan ini bisa kemana-mana. Dari Fake daily activity, menciptakan kreatifitas unik, hingga menjadi dikenal banyak orang.

Seperti munculnya ‘artis’ dadakan berkat fenomena viral. Menunjukkan daily activity dengan aksi yang tidak seperti biasanya. Unik dan menarik untuk ditonton. Setelah viral di media sosial, ‘orang yang sukses menarik perhatian’ di undang menjadi bintang tamu di stasiun televisi.

Kepopuleran ini meroket walaupun tidak bertahan lama. Kepopuleran yang singkat itu di manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Membangun identitas publik dan brand personal, itu yang terpenting. Kita mau dikenal sebagai apa dan menjadi apa.

 

Dampak Mendadak

Tentu saja ada banyak hal yang berubah dari kehidupan seseorang yang mendadak terkenal. Menjadi terkenal itu sangat – sangat orang idamkan. Dan biasanya, orang akan mempertahankan kehidupan seperti ini.

Di kenal banyak orang, di puja, mudah bersosialisasi, mudah untuk mencari pinjaman, ngomong salah pun di anggap benar, keliru ada yang bela, dan menipu menjadi keharusan agar tampil sempurna. Lalu di poles dengan daily activity palsu deh.

Dan sekarang mereka harus menutupi kepalsuan dengan kepalsuan lainnya agar tetap terkenal. Saran kami dalam hidup ini, kita mempunyai sedikit kemungkinan untuk melakukan hal-hal besar. Tapi kita bisa melakukan hal-hal kecil dengan cerita-cerita yang besar.

 

Salam Dyarinotescom.

 

Related Posts:

Jangan Lewatkan

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Join Us

Bergabung Bersama Kami Menjadi Bagian Dari Komunitas Dyarinotescom

Life’s Little Moments: Capturing Thoughts, Healthy Habits, and Connections. Embrace the Moment.

Join Me On This Journey.