Table of Contents
ToggleMasa sulit kita alami. Bahagia tak kunjung tetiba. Tawa menjadi duka karena sering kali orang lupa. Lupa akan bahasa gelora. Dinamika, gairah dan dorongan yang membuat kita hidup. Hidup sebagai manusia, yang memang harus diuji. Memeluk erat perilaku terpuji. Diuji juga kesabaran dan kesadaran. Sabar lagi menerima. Sadar, teman mana yang setia. Sahabat mana yang mendekat dikala susah. Ini sulit tapi ada obatnya. Yaitu Hormon yang membuat kita bahagia. Apa dan bagaimana, hormon yang membuat manusia berbahagia.
Yuk, Ngopi dahulu…
Tahukah kamu bahwa hormon ini bisa membuat kita bahagia. Tak penting seberapa besar masalah, jalani saja. Belum bisa bayar cicilan, bayar angsuran, bayar kantor dan hutang-hutang, misalnya. Memang kudu wajib harus dibayar dan dilunasi. Tapi tidak pada saat dimana kita bersedih. Hilangkan derita dan lamunan mu terlebih dahulu dengan ‘Hormon Bahagia’.
Hormon itu senyawa kimia yang diproduksi dan dialirkan melalui darah oleh kelenjar dalam tubuh. Di dalam tubuh kita, hormon berperan penting, seperti mengirimkan sinyal ke jaringan, pembawa pesan hingga memberikan energi. Semua itu menghasilkan mood atau suasana hati.
Beberapa hormon yang dikenal saat ini, sebagai ‘Hormon Bahagia’ dapat melahirkan perasaan baik yaitu berfikir positif. Hormon yang kita bicarakan ini, antara lain: dopamin, serotonin, oksitosin, dan endorfin.
Lalu bagaimana cara kita, untuk meningkatkan hormon yang orang katakan sebagai ‘Hormon Bahagia’. Berikut Dyarinotescom catatkan untuk kamu, meliputi:
[INSERT_ELEMENTOR id=”18561″]
1. Dopamin
Dopamin merupakan hormon sekaligus neurotransmitter yang memberikan perasaan baik. Kimia di dalam otak yang bisa meningkat saat seseorang mengalami sensasi yang menyenangkan (pleasure), seperti: semangat, fokus dan termotivasi.
Beberapa hal bisa menyebabkan kondisi menurunnya dopamin, seperti: skizofrenia, gangguan psikosis dan penyakit Parkinson. Bisa juga dengan pola makan yang tidak sehat seperti tinggi gula dan lemak jenuh.
Cara Meningkatkannya
Hormon ini memiliki peran dalam sistem motivasi dan reward pada otak, yang beraktivitas saat tubuh kita melakukan sesuatu yang menyenangkan. Salah satunya, sebelum kita mengonsumsi makanan atau ketika kita sedang bercinta (18+).
Meningkatkan suasana hati akan membentuk perasaan senang, sehingga seseorang akan lebih menikmati hidup. Hormon ini bisa di tingkatkan dengan beberapa cara, yakni:
- Tidur yang cukup;
- Olahraga Rutin;
- Traveling ke tempat-tempat baru;
- Meditasi dan ibadah;
- Menyusun plan jangka panjang dan daftar aktivitas Harian;
- Konsumsi makanan yang banyak mengandung L-Tyrosin, seperti: daging ayam dan sapi, kedelai, keju dan susu.
Dopamin dan Endorfin adalah dua jenis hormon yang berbeda. Namun kedua jenis hormon ini memang saling berkaitan, di mana ketika endorfin mengikat reseptor sistem saraf pusat, dopamin (hormon kesenangan) dilepaskan.
Hormon dopamin dikenal dengan hormon “cinta dan gairah”. Ini membuat seseorang merasa puas dan senang. Tubuh akan memproduksi dopamin dalam kondisi tertentu.
2. Endorfin
Endorfin berfungsi sebagai pereda nyeri alami yang di produksi tubuh. Hormon ini juga memberikan efek relaksasi pada saat tubuh mengalami stres atau kondisi dimana kita merasa tidak nyaman. Endorfin tidak hanya di kenal sebagai pereda nyeri, tapi juga sebagai penyebab munculnya perasaan euforia apabila hormon ini mengalir dalam jumlah besar.
Cara Meningkatkannya
Hormon yang baik yang membantu kita mengurangi rasa stres, cemas, sakit dan depresi, juga menghasilkan euforia singkat. Bagaimana cara meningkatkan hormon ini? Cara yang banyak di gunakan orang untuk meningkatkan hormon ini, antara lain:
- Stretching dan olahraga;
- Makan makanan yang sedikit pedas;
- Makan coklat terutama makan dark chocolate;
- Menoton drama korea bagi yang suka;
- Menangis dan tertawa;
- Endorphin massage – satu terapi nonfarmakologi berupa pijatan yang dapat merangsang tubuh melepaskan hormon Endorphin.
3. Serotonin
Serotonin adalah zat kimia yang bertugas untuk membawa pesan antarsel saraf pada otak, berfungsi untuk mengontrol suasana hati. Di lahirkan oleh proses gabungan berbagai bahan, seperti asam amino triptofan, komponen protein, dan reaktor kimia.
Triptofan tidak di produksi di dalam tubuh, melainkan dari makanan yang kita makan. Jika tubuh kekurangan triptofan, kadar hormon antarsel pada saraf otak akan menurun. Akibatnya, kita bisa mengalami penyakit mental dan depresi. Kita akan merasa sedih dan kehilangan minat pada berbagai hal.
Cara Meningkatkannya
Hormon ini mampu membuat kamu merasa sanggup, merasa penting, puas dan berharga dan juga menjaga kamu tetap sehat, secara mental. Cara meningkatkan hormon ini, meliputi:
- Berjemur di bawah sinar matahari pagi selama 10—15 menit;
- Pijat lembut;
- Berolahraga secara rutin dan aktifitas fisik;
- Mandi dengan air dingin – Paling baik di lakukan sebelum subuh;
- Mengkonsumsi Makanan yang kaya triptofan – seperti: salmon, telur, tahu, kacang-kacangan dan keju;
- Menggunakan minyak esensial jika ada.
4. Oksitosin
Hormon ini kerap di sebut dengan istilah “Hormon Cinta”. Sesuai dengan sebutannya, hormon ini memiliki peran penting dalam proses persalinan dan menyusui, serta terciptanya kepercayaan, empati, dan ikatan dalam hubungan. Beberapa penelitian terbaru menyebutkan bahwa oksitosin juga berperan dalam mengatur sistem kekebalan, proses penyembuhan, hingga penerimaan rasa sakit.
Cara Meningkatkannya
Gejala yang timbul akibat kekurangan hormon oksitosin adalah depresi dan kurangnya produksi ASI pada wanita. Gejala seperti: susah buang air besar, tidak tahan terhadap suhu dingin, berat badan bertambah, nyeri otot, dan otot melemah, akan sering terjadi jika kamu kekurangan hormon ini.
Hormon yang membantu kita untuk menjalin hubungan dengan orang lain. Adapun jika kita meningkatkannya, dengan cara:
- Berpelukan dan pijatan lembut;
- Memasak bersama;
- Berinteraksi di Media Sosial;
- Bersosialisasi;
- Kualitas waktu dengan pasangan kita atau orang terkasih;
- Kegiatan yang memacu andrenalin;
- Berbuat baik pada apa pun termasuk memelihara hewan kesayangan, dan
- Mendengarkan musik.
Catatan
Bukan Dokter yang membuat kita sehat, tetapi lebih kepada apa yang kita lakukan dan berlakukan pada diri kita, itu yang utama. Maksimalkan hormon-hormon yang kita dapatkan untuk tetap berjalan, hidup bermakna dan bahagia.
“Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan Maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Al-An’aam: 99)
Jadi, apakah cicilan dan sewa kantor sudah di bayar?
Salam Dyarinotescom.